Apa sebenarnya Riya' itu?
Riya' adalah menghendaki dunia dengan amal akhirat, seperti ibadah. Ibadah itu semestinya dilaksanakan untuk pendekatan diri kepada Allah, untuk melaksanakan perintah Allah, atau untuk selamat dari neraka dan masuk surga, bukan untuk yang lain. Kalau kita beribadah bertujuan supaya kita dapat pujian dari orang lain, maka amal kita ini berarti kemasukan Riya', dan Riya' ini akan merubah amal kita menjadi bukan ibadah.
Apakah semua amal kita akan terhapus dan tidak berpahala?
Amal kita tidak akan terhapus, cuma amal kita yang ada riya'nya saja tidak ada pahalanya yang sesuai dengan tujuan kita dalam melaksanakannya. Dengan adanya Riya', kita tidak mengharapkan pahala, cuma mengharap pujian. Jadi amal kita yang kecampuran Riya' yang tidak ada pahalanya.
Bagaimana solusinya agar kita bisa terhindar dari Riya'?
Agar kita selamat dari Riya' maka:
Pertama, kita harus tau dan yakin terhadap bahaya yang ada dalam Riya', apa bahaya yang ada pada Riya' itu? bahaya Riya' adalah dapat menghapus pahala amal kebaikan. Orang riya' akan mandapat siksaan yang pedih serta mendapatkan kebencian dan kemarahan dari Allah, dan mendapatkan kehinaan yang nampak,dimana orang yang Riya'a nanti di akhirat akan dipanggil dihadapan semua mahluk dengan panggilan "ya fahir ya ghodir ya muroq" (wahai ahli maksiat, wahai penghianat, wahai orang munafiq!)
Kedua, berusaha dengan ikhlas tidak Riya' dalam beramal baik.
sumber: buletin tauiyah Sidogiri